Manfaatkan Otak Orang Lain Untuk Mengembangkan Bisnis

Di postingan ini kami akan jelaskan terkait dengan manfaatkan otak orang lain untuk mengembangkan bisnis. Mensyukuri apa yang Anda peroleh dari hasil bisnis, walaupun tidak sebesar seperti yang Anda harapkan semula. Setidaknya, ini merupakan langkah Anda pertama menjadi entrepreneur yang bijak. Namun, tentunya Anda tetap memiliki kemauan untuk mengembangkan bisnis Anda seoptimal mungkin. Sehingga, hasil yang Anda peroleh juga akan bisa lebih maksimal, meskipun persaingan di dunia bisnis makin kompleks.

Manfaatkan Otak Orang Lain Untuk Mengembangkan Bisnis

Manfaatkan Otak Orang Lain untuk Mengembangkan Bisnis

Untuk mewujudkannya, Anda mungkin tidak hanya cukup memanfaatkan otak Anda sendiri, tapi ada baiknya juga memanfaatkan otak orang lain. Sebab, Anda harus menyadari benar, bahwa setelah bisnis yang Anda rasakan berkembang cukup pesat, dan Anda menjadi orang nomor satu di perusahaan yang Anda dirikan, tentu saja tidak bisa semua kegiatan bisnis bisa Anda jalankan dengan otak Anda sendiri.

Maka, sudah sewajarnya kalau Anda memanfaatkan otak orang lain, yang oleh Williams E. Heinecke, penulis buku “The Entrepreneur 21 Golden dan Rules for the Global Business Manager”, disebut “Work with other people’s brain”. Menurutnya, seorang entrepreneur yang bersedia bekerja dengan memanfaatkan otak orang lain, sesungguhnya adalah entrepreneur sejati. Khususnya di era milenium ketiga ini, merupakan yang sangat penting. Acapkali itu lebih baik ketimbang harus semuanya Anda jalankan sendiri.

Katakanlah, Anda akan mudah menangkap peluang bisnis dengan bantuan otak orang lain. Karena itu, jangan apa-apa dikerjakan sendiri. Akibatnya, Anda bisa jadi pemurung, kebanyakan kerja, dan sulit bagi Anda bisa menikmati penghidupan yang layak sebagai seorang entrepreneur.

Yakinlah, jika Anda berhasil memanfaatkan otak orang lain dengan baik, sebenarnya juga sebagai upaya positif Anda menghindarkan sikap keras kepala Anda sendiri. Dan, itu akan lebih mudah membuat Anda mau mendengarkan dengan hati terbuka apa yang dikatakan orang lain. Pada akhirnya, sikap ini pulalah yang akan menciptakan hubungan kerja harmonis.

Maka, Anda sebagai entrepreneur yang memiliki perusahaan, alangkah bijaknya kalau Anda juga jangan mudah “alergi” dengan apa yang dikatakan orang lain. Selain itu, jika Anda bisa memanfaatkan otak orang lain dengan baik, sesungguhnya juga kemajuan yang positif bagi bisnis Anda sendiri. Bahwa, Anda pun ternyata mampu mengangkat diri Anda sebagai pemimpin perusahaan yang benar-benar memiliki kemampuan profesional dan kecerdasan di saat ini maupun di masa mendatang.

Dan, perlu diingat bahwa memanfaatkan otak orang lain, itu bukan merupakan kelemahan Anda sebagai entrepreneur. Tapi sebaliknya, hal itu justru menunjukan, bahwa Anda benar-benar telah memiliki intelektualitas, kecerdasan emosional (EQ), kecintaan pada diri Anda sendiri, maupun perusahaan.

Menjadi orang nomor satu di perusahaan Anda sendiri, itu sangat bisa. Tapi tidak bisa semua kegiatan bisnis, Anda jalankan sendiri”.

Demikian infotentang manfaatkan otak orang lain untuk mengembangkan bisnis semoga bermanfaat.

Referensi :

Check Also

Jadi Pemimpin atau Bawahan Itulah Pilihan Saat Ini

Kali ini kami akan jelaskan perihal . Dalam berbisnis hanya dua pilihan bagi Anda yaitu …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *